Meski demikian, inovasi yang ditemukan Joy untuk alat pel tersebut awalnya tidak begitu menarik. Bahkan ia sempat mendapat penolakan saat menawarkannya ke beberapa toko.
Tak pantang menyerah, Joy pun melakukan promosi sendiri di pusat perbelanjaan untuk menjual alat pel yang ditemukannya. Namun penjualannya sangat kecil karena hanya segelintir orang yang tertarik membeli Miracle Mop.
Pada tahun 1992, nasib baik menghampiri Joy. Produk Miracle Mop buatannya berhasil masuk TV dan dipromosikan selama 30 menit dalam acara home shopping bernama QVC. Itu adalah pertama kalinya ia tampil di TV untuk promosi.
Saat itu, Miracle Mop langsung laku 18.000 unit dalam waktu setengah jam saja. Dia kemudian mendapat kontrak untuk menjual alat pel kreatif ini ke berbagai negara.
Kesuksesan tersebut membuat Joy bersemangat dan terus berinovasi dengan produk baru. Kini, tak hanya alat pel, ia memiliki lebih dari 100 paten dan trademark produk rumah tangga inovatif. Misalnya hanger, bantal, steamer, tas wanita, bahkan koper.
Berdasarkan data Forbes, Joy Mangano tercatat menjadi miliarder dengan kekayaan bersihnya saat ini tercatat senilai 70 juta dolar AS atau setara dengan Rp1.098 triliun.
Demikian kisah Kisah Joy Mangano yang sukses menjadi miliarder dari jualan alat pel. Kerja keras dan pantang menyerah membuatnya berhasil mengubah nasib dari seorang pelayan miskin menjadi penemu dan pengusaha kaya.