CALIFORNIA, iNews.id - CEO Nvidia Jensen Huang menempati urutan ke-14 orang terkaya di dunia dengan kekayaan bersih mencapai 100 miliar dolar AS atau setara Rp1.589 triliun, menurut data real time billionaires Forbes. Namun, siapa sangka Huang pernah bekerja sebagai pencuci piring di restoran Denny's saat masih remaja.
Menurut Huang, jalan menuju tangga kesuksesan tidak mudah. Di restoran Denny's dia bekerja sebagai pelayan dengan tugas membersihkan meja, mencuci piring, dan membersihkan toilet.
Namun, di restoran yang sama, Huang dan pendiri lainnya mencetuskan ide untuk membentuk Nvidia yang saat ini menjadi perusahaan AI dan produsen chip terbesar di dunia. Menurutnya, tidak ada tugas yang terlalu rendah baginya.
''Bagi saya, tidak ada tugas yang terlalu rendah bagi saya karena, ingat, saya dulunya adalah seorang pencuci piring. Saya dulunya membersihkan toilet. Saya membersihkan banyak toilet. Saya telah membersihkan lebih banyak toilet daripada kalian semua jika digabungkan,'' ujar Huang kepada para mahasiswa di Sekolah Pascasarjana Bisnis Universitas Stanford pada awal tahun ini.
Selain itu, menurutnya etos kerja telah menanamkan rasa hormat yang mendalam pada dirinya terhadap semua jenis pekerjaan.
"Jika Anda mengirimkan sesuatu kepada saya dan Anda menginginkan masukan saya mengenai hal itu dan saya dapat membantu Anda," kata dia.