KKP Musnahkan 220,12 Kilogram Kuda Laut Kering yang Akan Diselundupkan ke Vietnam

azhfar muhammad
Pemusnahan kuda laut kerig yang akan diselundupkan ke Vietnam. (Foto: Istimewa)

JAKARTA, iNews.id - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) memusnahkan 220,12 kilogram kuda laut kering ilegal yang akan diselundupkan ke Vietnam. Pemusnahan kuda laut kering itu, dilakukan di kawasan Nambo, Klapa Nunggal, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat, Kamis (30/12/2021).

Kepala Badan Karantina Ikan, Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan (BKIPM) KKP Rina mengatakan Pemusnahan komoditas tersebut merupakan tindak lanjut dari pengungkapan kasus penyelundupan oleh BKIPM dengan Bea Cukai di Marunda, Jakarta Utara. 

"Ini kita musnahkan(kuda laut kering yang akan diekspor ilegal), karena komoditas ini mau diselundupkan," kata Kepala Badan Karantina Ikan, Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan (BKIPM) KKP Rina, dalam keterangan resmi yang diterima MPI, Jumat (31/12/2021).

Rina mengungkapkan, pemusnahan dilakukan guna memberikan efek jera sekaligus mencegah adanya Hama Penyakit Ikan Karantina (HPIK).

Kuda laut kering. (Foto: Istimewa)

“Rencananya, kuda laut kering tersebut akan dikirim ke Vietnam dan dikemas ke dalam 23 karton. Selain kuda laut kering, terdapat juga bagian tubuh ikan kering sebanyak 553,53 kg dan dikemas dalam 46 karton,” ujar Rina. 

Editor : Jeanny Aipassa
Artikel Terkait
Nasional
8 hari lalu

11 Juta Batang Rokok Ilegal Disita Bea Cukai, Tiga WNA Diamankan

Nasional
8 hari lalu

Menkeu Purbaya: Bea Cukai Sekarang Aktif Razia, Hampir Sulit Disogok Lagi

Nasional
10 hari lalu

Prabowo Minta Tindak Tegas soal Laporan Oknum TNI-Polri Terlibat Tambang Ilegal hingga Penyelundupan

Nasional
2 bulan lalu

Udang Indonesia Kembali Masuk Pasar AS usai Lolos Uji Radioaktif, 106 Ton Dikirim

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal