Komisaris Peter Gontha Minta Gajinya Ditangguhkan Demi Ringankan Geban Garuda

Shelma Rachmahyanti
Pesawat Airbus Garuda Indonesia. (Foto: Okezone)

Pada surat tersebut, Peter menyampaikan, keadaan keuangan Garuda yang tambah lama semakin kritis. Dia juga memaparkan beberapa penyebab yang mengakibatkan kondisi tersebut terjadi.

Beberapa penyebab tersebut, menurutnya, tidak adanya penghematan biaya operasional antara lain GHA, tidak adanya informasi mengenai cara dan narasi negosiasi dengan lessor, dan tidak adanya evaluasi/perubahan penerbangan/route yang merugi.

Selain itu, cash flow manajemen yan tidak dapat dimengerti, keputusan yang diambil Kementerian BUMN secara sepihak tanpa koordinasi dan tanpa melibatkan Dewan Komisaris, sehingga saran komisaris yang oleh karenanya tidak diperlukan dan aktivitas Komisaris yang oleh karenanya hanya 5-6 jam per/minggu.

Dia pun berharap supaya ada keputusan yang jelas  dan mungkin bisa dijadikan contoh bagi yang lain agar sadar akan kritisnya keadaan perusahaan.

Editor : Jujuk Ernawati
Artikel Terkait
Nasional
7 hari lalu

Garuda Indonesia Siap Terbangkan 102.502 Jemaah Haji 2026 

Nasional
1 bulan lalu

Garuda Indonesia Tunda Beli Pesawat Baru Meski Kantongi Rp23,67 Triliun dari Danantara 

Nasional
1 bulan lalu

Banyak Pesawat Garuda Tak Bisa Terbang, Danantara Ungkap Bebani Perusahaan

Nasional
1 bulan lalu

Suntik Dana Rp23,67 Triliun ke Garuda Indonesia, Danantara: Kami akan Monitor

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal