Kompensasi dan Subsidi Energi Dipangkas, Erick Thohir: Pemerintah Cukup Dilematis

Suparjo Ramalan
Menteri BUMN, Erick Thohir. (Foto: Istimewa)

JAKARTA, iNews.id - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, mengaku pemerintah cukup dilematis dengan kebijakan memangkas anggaran kompensasi dan subsidi energi tahun 2023.

Hal itu, diungkapkan Menteri BUMN dalam rapat kerja bersama Komisi VI DPR RI, Rabu (24/8/2022). Pada rapat tersebut, anggota Komisi VI menanyakan apakah Kementerian BUMN sudah mendapat penugasan dari pemerintah agar PT Pertamina (Persero) melakukan penyesuaian harga BBM bersubsidi, jenis pertalite dan solar

Dia menyampaikan, hingga saat ini PT Pertamina (Persero) belum menerima penugasan dari pemerintah untuk menyesuaikan harga BBM jenis RON90 (pertalite) dan Solar. 

"Kami sebagai Menteri BUMN sedang menunggu penugasan yang akan diberikan oleh pemerintah," kata Erick Thohir.

Dia mengungkapkan, penyesuaian harga BBM bersubsidi perlu dilakukan mengingat Kementerian Keuangan (Kemenkeu) memangkas anggaran kompensasi dan subsidi energi tahun 2023 menjadi Rp336,7 triliun. Sebelumnya anggaran kompensasi dan subsidi energi mencapai Rp502,4 triliun.

Editor : Jeanny Aipassa
Artikel Terkait
All Sport
7 jam lalu

Erick Thohir Ungkap Cabor Targetkan 120 Emas di SEA Games 2025, Lampaui Target Pemerintah

Soccer
3 hari lalu

Timnas Indonesia U-17 Dibantai Brasil 0-4, Begini Reaksi Erick Thohir

Soccer
4 hari lalu

Erick Thohir Ungkap Langkah Nyata PSSI Menuju Piala Dunia 2030

Soccer
5 hari lalu

Gagal ke Piala Dunia, Erick Thohir Dapat Pesan Tak Terduga dari Prabowo

Soccer
5 hari lalu

PSSI Sudah Kantongi Lima Calon Pelatih Timnas Indonesia

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal