NEW YORK, iNews.id - Meta Platforms (META) membukukan pendapatan sebesar 28,65 miliar dolar Amerika Serikat (AS) atau sekitar Rp425,366 triliun pada kuartal I 2023. Pencapaian itu melampaui ekspetasi analis untuk pendapatan kuartal I 2023 Meta yang diperkirakan sebesar 27,67 miliar dolar AS.
Tak hanya itu, Meta juga melaporkan peningkatan earning per share (EPS) sebesar 2,20 dolar AS. Pendapatan iklan pada kuartal I 2023 tercatat sebesar 28,1 miliar dolar AS atau sekitar Rp417,200 triliun, naik dari estimasi sebesar 26,76 miliar dolar AS.
Pendapatan family of Apps (Facebook, Instagram) juga meningkat menjadi 28,3 miliar dolar AS atau Rp420,170 triliun dibandingkan estimasi 26,88 miliar dolar AS atau Rp399,087 triliun.
CEO Meta, Mark Zuckerberg, mengatakan pencapaian kinerja positif di kuartal I 2023 tidak terlepas dari efisiensi yang dilakukan perseroan melalui teknologi Artificial Intelligence (AI) yang dikembangkan perseroan, dan berkurangnya beban operasional setelah pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap karyawan pada tahun lalu.
"Kami memiliki kuartal yang bagus dan komunitas kami terus berkembang. Pekerjaan AI kami memberikan hasil yang baik di seluruh aplikasi dan bisnis kami. Kami juga menjadi lebih efisien sehingga kami dapat membuat produk yang lebih baik dengan lebih cepat dan menempatkan diri pada posisi yang lebih kuat untuk menyampaikan visi jangka panjang kami," kata Mark Suckerberg dalam sebuah pernyataan.