“Ada pertemuan titik dari Cisumdawu dan Cipali ini akan menjadi bottleneck. Ini sudah kita kelola, ada penambahan panjang rambu di sana sepanjang 1 km. Ini untuk dipertemuan antara Cipali dan Cisumdawu ini berjalannya akan smooth tidak ada perlambatan dan kemacetan,” kata Aan.
Aan juga menyebut akan terjadi kemacetan di berbagai rest area, seperti di KM 87. Serta akan ada titik kemacetan di kawasan u-turn jalan tol yang akan terdampak kebijakan satu arah atau one way.
“Dan u-turn yang sering kali masyarakat yang tidak sabar akan loncat dari jalur A ke jalur B pada saat diberlakukan one way,” ucapnya.
Untuk di jalur arteri seperti Pantura yang menjadi perhatian adalah jalur perlintasan sebidang karena rawat macet.
“Jadi untuk titik macet di arteri, Pantura ini lintasan sebidang masih jadi titik macet atau perlambatan. Kemudian pasar tumpah ini juga masih kita petakan,” tuturnya.