Menilik Transformasi Besar Sasa Inti di Balik Tangan Dingin Rudolf Tjandra

Rizqa Leony Putri
Menilik perjalanan Rudolf Tjandra, Chief Executive Officer sekaligus Presiden Direktur PT Sasa Inti yang dikenal piawai melakukan banyak terobosan baru. (Foto: dok Istimewa)

Rudolf mengaku, hingga saat ini dirinya terus berusaha mengembangkan segmen pasar Milenial dan Gen Z, salah satunya dengan menerapkan omnichannel marketing dengan mengintegrasikan penjualan offline dan online, baik melalui media konvensional dan digital. 

Khusus untuk segmen pasar yang satu ini, Rudolf mengaku tengah gencar membangun awareness dan engagement melalui kanal-kanal digital, seperti media sosial, platform over-the-top (OTT), dan lain-lain. Perusahaan tersebut juga mengembangkan sayapnya ke berbagai kanal digital, seperti e-commerce dengan toko resmi di marketplace maupun SasaNutrition Store. 

Tak berhenti di sana, sosok yang memimpin 2.270 karyawan ini mengaku menerapkan konsep Leaderful Organization, yaitu menyebarnya peran-peran pemimpin di seluruh lini perusahaan dan tidak tergantung hanya pada satu atau dua pemimpin. 

“Sasa Happy Family diberi kesempatan untuk berpartisipasi dan mempunyai pengaruh dalam hasil pekerjaannya. Kunci keberhasilannya terletak pada concurrent, collective, collaborative, dan compassionate,” tutur Rudolf.

Hal ini karena menurutnya, kesuksesan perusahaan juga terletak pada tim yang andal. Anggapan Rudolf tersebut nyatanya buka isapan jempol semata. Pada 2019, Index Employee Engagement Survey yang dilakukan bersama Mercer terhadap Sasa menunjukkan persentase 90 persen, kemudian meningkat menjadi 93 persen pada 2020. 

Menurut Mercer, Sasa memiliki nilai +10 dibanding industri di Indonesia dan +12 di industri consumer products. Tak hanya itu, Sasa bahkan dinobatkan menjadi The Best Companies to Work For in Asia 2021 oleh HRAsia pada 2021.

“Saya percaya karyawan yang sehat, bahagia, dan berkembang akan memberikan kontribusi terbaiknya bagi perusahaan. Moto hidup saya adalah what goes around, comes around. Saat kita memberikan yang terbaik ke karyawan dan konsumen, maka perusahaan akan terus tumbuh,” katanya.

Sederet prestasi Sasa tersebut mengantarkan Rudolf untuk terus meraih pencapaian yang lebih besar lagi, termasuk di antaranya dengan mengembangkan pasar global. 

Sasa juga berinvestasi besar dalam membangun awareness dan loyalitas konsumen di pasar global utama, seperti Arab Saudi, Australia, Asia Tenggara, dan kawasan Afrika Timur. Kali ini, prioritas penetrasi produk Sasa meliputi tepung bumbu, kaldu, saus sambal, serta MSG. 

“Sasa secara konsisten sukses tumbuh jauh lebih cepat dari pasar, di saat bersamaan, Sasa juga menjadi key driver dalam pertumbuhan pasar,” ucap Rudolf.

(CM)

Editor : Rizqa Leony Putri
Artikel Terkait
Bisnis
2 bulan lalu

Telkom Optimistis Ciptakan Pertumbuhan Jangka Panjang yang Berkelanjutan

Music
1 tahun lalu

Rangkaian Tur Ditutup Istimewa, Sheila On 7 Sukses Guncang 35 Ribu Penonton

Bisnis
1 tahun lalu

Dirut PLN Berbagi Kunci Sukses Perseroan Jalankan Transformasi Bisnis

Bisnis
1 tahun lalu

Masa Depan Cerah Perusahaan Produk Konsumen Indonesia

Health
2 tahun lalu

Peduli Fenomena Insecurity Generasi Muda, SASA Luncurkan Kampanye #BeYouBeConfident

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal