Menko Luhut Minta KPK Awasi TKDN 17 Proyek Senilai Rp225 Triliun

Taufik Fajar
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Pandjaitan. (Foto: Ant)

JAKARTA, iNews.id - Pemerintah mendorong Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) untuk proyek-proyek infrastruktur besar. Proses pengawasan akan melibatkan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Pandjaitan mengatakan, nilai belanja modal dan barang dari APBN mencapai Rp1.300 triliun per tahun. Dari jumlah itu, ada 17 proyek yang berpotensi untuk menggunakan TKDN.

"Jadi 17 item itu dengan total mencapai 17 miliar dolar AS atau sama dengan Rp225 triliun, ini angka yang sangat besar kalau itu kita buat dan investasikan didalam negeri saja. Hal ini akan menciptakan lapangan kerja hingga pajak," ujarnya di Jakarta, Selasa (13/4/2021).

Dia meminta kepada semua pihak, termasuk KPK agar sama-sama mengawasi proses TKDN pada proyek-proyek tersebut. Apabila bisa diawasi dengan baik, maka bakal menguntungkan negara.

"Saya mohon juga KPK ikut di dalam ini supaya bisa jalan karena banyak yang tidak mau ini jalan Kenapa tidak mau jalan karena di situ langsung berkorupsi itu yang sangat banyak," ucapnya.

Editor : Rahmat Fiansyah
Artikel Terkait
Aksesoris
3 bulan lalu

Selamatkan Industri Lokal, Pemerintah Diminta Kasih Insentif Mobil Berdasarkan TKDN

Mobil
4 bulan lalu

Dapat Insentif, Kemenperin Tagih Brand Mobil Listrik Ini Produksi Kendaraan di Indonesia TKDN Minimal 40 Persen

Mobil
4 bulan lalu

Dongkrak Penjualan Mobil, Pemerintah Harusnya Berikan Insentif terhadap Kendaraan TKDN Tinggi

Mobil
5 bulan lalu

Gerah! Toyota Minta Aturan TKDN Kendaraan Elektrifikasi Fleksibel, Begini Tanggapan Kemenperin

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal