JAKARTA, iNews.id - Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) mengatakan, ada 10 juta hektare (ha) lahan padi siap dipanen dalam waktu dekat. Adapun musim panen akan berlangsung mulai Maret dan April.
Mentan menjelaskan, secara umum produktivitas padi tahun ini berjalan sangat baik, di mana rata-rata produksi meningkat cukup signifikan. Ada sekitar 10 juta ha lahan dilakukan panen serentak di seluruh Indonesia.
"Data panen yang paling tinggi akan masuk pada Maret dan April. Kita berharap kurang lebih 10 juta hektare penanaman itu, secara serentak akan kita panen bersama dalam waktu dekat. Karena itu produktivitas kita cukup dan telah tervalidasi melalui data BPS, kemudian satelit standing crop dan laporan daerah," kata dia dalam keterangannya, Kamis (9/3/2023).
Dia menjelaskan, produksi padi nasional 2022 mencapai 54,75 juta ton GKG atau mengalami kenaikan sebanyak 333.680 ton atau 0,61 persen jika dibanding produksi 2021 yang hanya 54,42 juta ton GKG. Sedangkan luas panen pada 2022 mencapai 10,45 juta ha, naik 40.870 ha atau 0,39 persen dibandingkan luas panen 2021 sebesar 10,41 juta ha.
"Harapan kita memang Maret sampai April adalah puncak-puncak kita menyelesaikan panen dan habis itu kita percepat tanam kembali mumpung airnya masih ada," kata Mentan.