JAKARTA, iNews.id - Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Hadi Tjahjanto mengingatkan masyarakat untuk tidak takut dengan mafia tanah yang berkeliaran mengambil tanah yang bukan haknya. Ia pun mengajak untuk memberantas bersama.
"Mari kita hajar mafia tanah, oleh sebab itu jangan takut apabila ada mafia tanah, kemudian mengambil alih tanah-tanah yang bukan haknya, mari kita gebuk sama-sama," kata Hadi di acara penyerahan sertifikat Hak Pengelolaan (HPL) di Kota Samarinda, Kalimantan Timur, Kamis (3/8/2023).
Hadi meyakini para perangkat daerah Kalimantan Timur untuk terus melawan mafia tanah, karena sudah mendapatkan banyak dukungan dari instansi-instansi hukum di pemerintahan. Ia pun meyakini jika para mafia-mafia tanah sedang tiarap dan sudah tak berkutik.
"Mafia tanah mari kita banting. Saat ini, mafia tanah tiarap semua. Kenapa tiarap? Karena Jaksa, Polri, TNI, pemerintah daerah, semua bahu-membahu untuk melarang yang namanya mafia tanah," tutur dia.
Mantan Panglima TNI itu pun semakin percaya diri setelah Kapolri, Jenderal Listyo Sigit Prabowo ikut mendukung dalam memberantas mafia tanah di Indonesia. Kata Hadi, Listyo mendukung 1000 persen untuk menghilangkan mafia tanah yang sering menyusahkan masyarakat.
"Mendengar perintah Pak Kapolri 1000 persen saja, saya yakin seluruh Kapolda juga siap untuk mendukung menyelesaikan mafia tanah. Kemudian juga Jaksa Agung, masalah mafia tanah mari kita hajar sama-sama. Pak KSAD, KSAL, KSAU, dan Panglima TNI, saya junior-junior akan menghajar mafia tanah," ucap Hadi.