Handhika Jahja, Direktur Shopee Indonesia menyampaikan, diresmikannya Kampus UMKM Shopee Ekspor merupakan awalan menjadikan Kota Surakarta sebagai cetak biru (blueprint) atau kota percontohan pendidikan ekspor UMKM pertama.
"Dengan mengedepankan lima fokus utama kami untuk mempersiapkan UMKM go global, yakni edukasi yang berkesinambungan, penyaluran pendanaan, pemasaran online, sistem pembayaran dan logistik, serta ekspor, kami harap pengembangan kapasitas dan kualitas produksi pelaku UMKM Surakarta bisa menjadi lebih terarah," katanya.
Kampus UMKM Shopee Ekspor ini menitikberatkan pada pentingnya pendampingan hulu ke hilir secara konsisten dalam mewujudkan pelaku-pelaku eksportir baru dari Surakarta. Kampus UMKM Shopee Ekspor yang dibalut cat oranye khas Shopee ini dilengkapi dengan serangkaian program dan fasilitas yang mengakomodir seluruh kebutuhan bisnis para pelaku UMKM.
Program tersebut antara lain melalui:
● Edukasi untuk UMKM: Layanan utama yang diberikan di Kampus UMKM Shopee Ekspor.
Pelaku UMKM di Surakarta dapat langsung datang dan mendaftarkan diri untuk mendapatkan pelatihan. Shopee telah menyusun kurikulum yang disesuaikan dengan kebutuhan para penjual.
 
 Kurikulumnya mencakup antara lain:
○ Modul 1: Pembuatan & Pengaturan Toko di Shopee
○ Modul 2: Pengaturan Pengiriman dan Cara Pemrosesan Pesanan
○ Modul 3: Pengaturan Fitur Promosi
○ Modul 4: Pemahaman Manajemen Toko
○ Modul 5: Mengenal Program-Program Penjual di Shopee dan Pengenalan Shopee Ekspor
○ Modul 6: Pemahaman Seller Centre dan Mengoptimalkan Manajemen Toko Lebih Lanjut
○ Modul 7: Meningkatkan Trafik Toko dengan Iklan Shopee
○ Modul 8: Memaksimalkan Traffic melalui Shopee Feed & Shopee Live
○ Modul 9: Persiapan Menuju Ekspor
● Pendampingan bisnis untuk UMKM: Guna mengakomodir masukan, pertanyaan, serta memberikan pendampingan untuk para pelaku UMKM asal Surakarta, Kampus UMKM Shopee Ekspor menghadirkan Trainer Shopee dan tim Customer Service yang terdedikasi.