Mobilitas Masyarakat di Masa PPKM Darurat Turun 30-86 Persen

Anggie Ariesta
Aparat kepolisian melakukan penyekatan untuk mengurangi mobilitas masyarakat selama PPKM Darurat. (Foto: Dok iNews)

"Secara keseluruhan dari 51 Bandara yang dipantau tercatat penurunannya mencapai 77,6 persen, dari rata-rata sekitar 124.000 penumpang menjadi sekitar 27.000 penumpang per hari," ujar Adita.

Dia menjelaskan, untuk moda transportasi kereta api, jumlah pergerakan penumpang harian KA Antarkota penurunannya mencapai 77 persen, dari sekitar 27.000 penumpang menjadi sekitar 6.000 penumpang. 

Sedangkan untuk pergerakan penumpang harian KA Perkotaan (non KRL Jabodetabek) penurunannya mencapai 86 persen, dari sekitar 42.000 penumpang menjadi 5.000 penumpang. 

Sementara, untuk pergerakan penumpang harian KRL Jabodetabek penurunannya mencapai 56 persen, dari sekitar 330.000 penumpang menjadi 145.000 penumpang. 

"Untuk pergerakan penumpang harian KRL Yogya–Solo penurunannya mencapai 56 persen, dari sekitar 2.500 penumpang menjadi sekitar 1.100 penumpang," ungkap Adita.

Editor : Jeanny Aipassa
Artikel Terkait
Bisnis
2 tahun lalu

Kemenhub Rampungkan 25 PSN sejak 2020, Bandara YIA hingga Pelabuhan Sorong

Bisnis
3 tahun lalu

Siap-siap, Kuota Solar dan Pertalite Diperkirakan Habis di Oktober 2022

Makro
3 tahun lalu

Siap-siap, 2 Pekan Lagi Vaksin Booster Jadi Syarat Masuk Mal hingga Naik Pesawat

Bisnis
4 tahun lalu

Vaksin Booster sebagai Syarat Mobilitas Masyarakat Akan Diterapkan Maksimal 2 Minggu Lagi

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal