JAKARTA, iNews - Perempuan 19 tahun, lulusan Sekolah Menengah Atas (SMA) jalur pandemi bernama Tasya berhasil meraih kesuksesan dari mengikuti program Kartu Prakerja. Bahkan, omzet usaha kulinernya saat ini tembus ratusan juta rupiah.
Setelah lulusan SMA, Tasya menggunakan uang Rp800.000 dari program Kartu Prakerja untuk membuka bisnis kuliner Bondol, yang dijual secara offline maupun online. Kulinernya, ada bakso aci, seblak, pentol.
Terinspirasi dari tiga kalimat yang dia yakini, yaitu melihat, tiru dan modifikasi. Tasya membawa anak muda di kampungnya yang berada di Desa Bondol, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat untuk berinovasi.
"Tiga kalimat ini selalu aku jadikan untuk sebuah ide dan kreasi bahwa anak muda juga bisa memproduksi hal yang mereka konsumsi. Mereka juga sebenarnya bisa menciptakan itu semua dengan lebih kreatif lebih inovatif dan lebih diminati banyak orang," kata Tasya dalam akun YouTube Kawan Dapur, dikutip Minggu (31/10/2021).
Awal masa pandemi sekitar Februari 2020, Tasya iri dengan teman-temannya yang melanjutkan ke Perguruan Tinggi, sedangkan dia tidak bisa melanjutkan pendidikan ke bangku kuliah karena masalah finansial. Tidak bisa kuliah, membuatnya memilih membangun usaha kuliner pedas kesukaannya pada Agustus 2020.