Sedangkan kinerja produk non-Gadai tercatat sebesar Rp9,2 triliun, naik 48,35 persen dari periode yang sama tahun 2022 sebesar Rp6,2 triliun.
Gadai Tabungan Emas menjadi salah satu produk kategori gadai yang memiliki kinerja positif. Tercatat, Gadai Tabungan Emas Pegadaian tumbuh Rp410 miliar pada semester I 2023, atau meningkat 21,26 persen dari periode yang sama tahun lalu sebesar Rp338 miliar.
Sedangkan untuk kategori produk non gadai, Arrum Mikro memiliki kinerja positif dengan penyaluran KUR Syariah yang tumbuh 298 persen dari Rp427 miliar di semester I/2022, menjadi Rp1,8 triliun pada semester I 2023.
"Lalu Non Performing Loan (NPL) kami hanya 1,5 dan jarang ada perusahaan pembiayaan yang punya NPL rendah di 1,5 ini," ucap Damar.