Zhang bukan satu-satunya perwakilan sektor teknologi China yang masuk dalam daftar tersebut. Sebelumnya, Pony Ma, bos konglomerat teknologi Tencent, berada di urutan ketiga orang terkaya di China.
Hoogewerf menyebut daftar orang terkaya China versi Hurun telah menyusut untuk tahun ketiga berturut-turut karena ekonomi dan pasar saham China mengalami tahun yang sulit.
"Jumlah individu dalam daftar tersebut turun 12 persen dari tahun lalu menjadi hanya di bawah 1.100 individu dan 25 persen dari titik tertinggi tahun 2021," katanya.
Dia menyebut, data menunjukkan bahwa tahun ini merupakan tahun yang baik bagi produsen ponsel pintar seperti Xiaomi, sementara pasar energi hijau mengalami kemerosotan.
"Pembuat panel surya, baterai litium, dan kendaraan listrik mengalami tahun yang penuh tantangan, karena persaingan semakin ketat, yang menyebabkan kelebihan pasokan, dan ancaman tarif menambah ketidakpastian," ucapnya.