Pengusaha AS Desak China Genjot Impor

Djairan
Aktivitas ekspor-impor. (Foto: ilustrasi/AFP)

Waterman menilai, importir China mulai rajin membeli produk-produk pertanian AS. Namun, untuk produk lain seperti manufaktur, energi, dan jasa perlu ditingkatkan agar kesepakatan terpenuhi.

"Ada area di mana kita melihat sedikit kemajuan, namun kami pikir sangat penting bahwa kedua belah pihak untuk melipatgandakan upaya penyerapan produk AS," ujar Waterman dikutip dari Reuters, Selasa (7/7/2020).

Ketegangan AS dan China meningkat dalam beberapa bulan terakhir. Berbagai isu memanaskan hubungan kedua negara mulai dari asal usul Covid-19 hingga isu politik di Hong Kong.

Presiden AS Donald Trump sempat mengatakan, pemutusan hubungan dengan China tetap menjadi salah satu opsi. Bahkan, Penasihat Perdagangan Gedung Putih, Peter Navarro sempat mengatakan, kesepakatan dagang AS-China berakhir meski kemudian diralat.

Editor : Rahmat Fiansyah
Artikel Terkait
Seleb
26 hari lalu

Ariana Grande Terkena Covid-19 hingga Sejumlah Acara Dibatalkan, Begini Kondisinya

Health
30 hari lalu

Apa Benar Alat Tes TBC INDIGEN dari PCR Covid-19? Ini Faktanya!

Mobil
31 hari lalu

Pemerintah Siapkan Insentif Otomotif, Skema Mirip saat Covid-19

Nasional
2 bulan lalu

Kasus Covid-19 Naik Lagi di Indonesia, Anak-Anak Paling Rentan!

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal