Pengusaha Mamin Minta Anies Kaji Ulang Rencana PSBB Total

Ferdi Rantung
Ketua Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman (Gapmmi), Adhi S Lukman. (Foto: Okezone)

JAKARTA, iNews.id - Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman (Gapmmi) meminta Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mengkaji ulang rencana PSBB total. Kebijakan tersebut dinilai merugikan banyak orang.

Ketua Umum Gapmmi, Adhi S. Lukman menilai penerapan PSBB total akan merusak program pemulihan ekonomi nasional (PEN). Daya beli akan kembali tertekan.

"Pemerintah sudah memberikan stimulus mulai dari BLT (Bantuan Langsung Tunai), subsidi gaji, Kartu Prakerja dan bansos (bantuan sosial) untuk meningkatkan daya beli. Kalau ini disetop lagi kan ini sudah di luar dari program pemerintah pusat," ujarnya di Jakarta, Sabtu (12/9/2020).

Adhi mengungkapkan, kinerja industri mamin tertekan pada kuartal II-2020 saat PSBB diterapkan. Saat itu, industri mamin hanya tumbuh 0,22 persen. Apabila PSBB jilid II kembali diterapkan, bukan tidak mungkin kondisi semakin parah.

"Adanya PSBB membuat permintaan menurun, hal ini tak hanya akan berdampak pada ekonomi tapi juga sosial. Kami minta Pemprov DKI untuk mengkaji kembali PSBB-nya," kata Adhi.

Editor : Rahmat Fiansyah
Artikel Terkait
Bisnis
2 tahun lalu

Kencangkan Ikat Pinggang! Harga Produk Makanan dan Minuman Bakal Naik Akhir Tahun

Bisnis
2 tahun lalu

Acara Parpol Marak Jelang Pemilu Bawa Berkah untuk Industri Mamin

Bisnis
3 tahun lalu

Gapmmi Beberkan Produk Olahan dengan Permintaan Tinggi di Pasar Ekspor

Bisnis
3 tahun lalu

Gapmmi Proyeksikan Pertumbuhan Industri Makanan dan Minuman Capai 5 Persen di 2022

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal