“Tadi saya menerima Letter of Intent dari perusahaan energi, jadi dari total kita dari 20 perusahaan ini kita sudah menerima empat Letter of Intent. Ke depannya kita berharap negara-negara Eropa lain juga berminat,” ucapnya.
Dia mengungkapkan, yang paling penting untuk ditunjukkan ke calon investor adalah lahan investasi yang tersedia.
“Lahan investasi yang akan tersedia untuk investor itu sudah nyata, tadi mereka sudah mengunjungi salah satu lahan untuk pembangunan komersial mixed-use. Kemudian, paket investasi yang dapat ditawarkan kepada investor," kata dia.
Agung mengungkapkan bahwa sudah banyak minat dari para pimpinan perusahaan Prancis yang menanyakan terkait berbagai insentif dan kemudahan berinvestasi di IKN.
“Mereka minta informasi dokumen-dokumennya dan dengan itu mereka bisa menyiapkan proposal mereka, setelah itu bergulir terus, mereka akan menghitung angka-angkanya, rencana bisnisnya, studi kelayakannya, setelah itu mudah untuk negosiasi dan kemudian menghasilkan investasi,” tuturnya.