Penyaluran Kredit BRI Capai Rp1.354,64 Triliun di 2024, Naik 6,97 Persen

Anggie Ariesta
Direktur Utama BRI Sunarso dalam konferensi pers paparan kinerja keuangan tahun 2024, Rabu (12/2/2025). (Foto: Tangkapan Layar)

Sementara itu, dari sisi kualitas aset, rasio kredit bermasalah atau non performing loan (NPL) gross bank per Desember 2024 sebesar 2,78 persen, membaik dibandingkan posisi Desember 2023, yakni 2,95 persen.

"Di samping itu BRI mempersiapkan pencadangan lebih dari cukup, NPL coverage 215 persen artinya lebih dari dua kali NPL itu sudah kita cadangkan," ucapnya.

Perlu diketahui, sepanjang tahun 2024 BRI Group berhasil mencatatkan laba bersih konsolidasi sebesar Rp60,64 triliun, dan aset sebesar Rp1.993 triliun atau tumbuh 1,42 persen secara year on year. 

Sunarso menegaskan pertumbuhan ini didorong oleh penyaluran kredit yang selektif, berkualitas, dan dengan tetap berfokus kepada usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

Editor : Aditya Pratama
Artikel Terkait
Belanja
5 jam lalu

UMKM Hadapi Tantangan, Pinjaman Tanpa Bunga Dibutuhkan Pelaku Usaha Kecil

Bisnis
9 jam lalu

BRI Beri Bocoran Jadwal Pembagian Dividen Interim, Kapan?

Bisnis
9 jam lalu

BRI Bukukan Laba Bersih Rp41,2 Trilliun hingga Kuartal III 2025

Nasional
10 jam lalu

Menko Airlangga Proyeksi Ekonomi Digital RI Tembus Rp6.657 Triliun di 2030

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal