Pertamina Protes Tak Masuk Peringkat Fortune Global 500 Tahun Ini

Oktiani Endarwati
Pertamina melayangkan surat kepada Majalah Fortune karena tak masuk dalam daftar Fortune Global 500 tahun 2020. (Foto: ilustrasi/Okezone)

"Daftar yang dibuat Fortune Global 500 tersebut merupakan aksi monitoring pasif yang dilakukan Fortune, tanpa melakukan klarifikasi langsung kepada Pertamina," ucapnya.

Fajriyah menjelaskan, pendapatan Pertamina tahun lalu sejajar dengan Nippon Steel Corp. Perusahaan baja asal Jepang tersebut berada di rangking 198 dengan nilai pendapatan 54,45 miliar dolar AS dengan kerugian 3,97 miliar dolar AS.

"edangkan Pertamina mencatatkan pendapatan 54,58 miliar dolar AS atau Rp808 triliun pada 2019. Bahkan berdasarkan Fortune Global 500, Nippon Steel Corp. membukukan kerugian sekitar 3,97 miliar dolar AS, sedangkan Pertamina masih mencatatkan profit 2,5 miliar dolar AS," ujar Fajriyah.

Menurut dia, Pertamina tak seharusnya terlempar dari daftar itu. Dengan pendapatan yang diraih, Pertamina bahkan lebih unggul dibandingkan beberapa perusahaan global seperti Goldman Sachs Group, Morgan Stanley, Caterpillar, dan LG Electronic.

Editor : Rahmat Fiansyah
Artikel Terkait
Nasional
11 jam lalu

Daftar Harga BBM Pertamina 29 Oktober 2025, Lengkap di Seluruh Indonesia

Bisnis
5 hari lalu

Pertamina Patra Niaga Dukung Asta Cita melalui Inovasi Energi dan Pemberdayaan

Nasional
1 hari lalu

Sidang Kasus Korupsi Minyak, Karen Ungkap Sewa Terminal BBM Merak Penuhi Stok Nasional

Nasional
1 hari lalu

ESDM Sebut Konsumsi BBM Subsidi Turun, Purbaya Tunggu Tagihan Pertamina

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal