JAKARTA, iNews.id - PT PP Presisi Tbk (PPRE) kembali dipercaya membangun infrastruktur tambang pada area pertambangan nikel Weda Bay, di Halmahera, Maluku Utara. Infrastruktur yang akan dibangun PP Presisi adalah perluasan dari jalan hauling di Weda Bay yang merupakan salah satu tambang nikel terbesar di Indonesia.
“Keikutsertaan kami di dalam proyek tersebut, merupakan salah satu andil kami dalam turut mendukung pengembangan salah satu industri hilirisasi nikel terbesar di Indonesia," ujar Direktur Utama PP Presisi, Rully Noviandar, dikutip dari keterbukaan informasi BEI, Jumat (21/5/2021).
Menurut Rully, kontrak tersebut merupakan bentuk kepercayaan kepada PP Presisi, yakni kepercayaan akan time delivery dan quality delivery serta value added yang diberikan Perseroan kepada setiap konsumen.
Dia mengungkapkan, dengan kontrak perluasan jalan hauling tersebut, total kontrak yang diperoleh PP Presisi dari proyek pembangunan infrastruktur tambang nikel Weda Bay meningkat menjadi lebih dari Rp200 miliar.
"Nilai kontrak dengan Weda Bay berkontribusi pada total perolehan kontrak baru perseroan hingga akhir April menjadi sebesar Rp933 miliar, atau mencapai 25 persen dari total target kontrak baru sebesar Rp3,7 triliun," kata Rully.