NEW YORK, iNews.id - Harga minyak naik pada Senin (4/5/2020) waktu setempat karena sentimen pasar didorong oleh penurunan produksi dari produsen minyak utama.
Mengutip Xinhua, Selasa (5/5/2020), minyak West Texas Intermediate untuk pengiriman Juni naik 0,61 dolar AS menjadi 20,39 dolar AS per barel di New York Mercantile Exchange.
Sementara minyak mentah Brent untuk pengiriman Juni naik 0,76 dolar AS menjadi 27,20 dolar AS per barel di London ICE Futures Exchange.
Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC) dan sekutu-sekutunya sepakat untuk memangkas produksi sebesar 9,7 juta barel per hari untuk Mei dan Juni, yang bertujuan untuk mengatasi kelebihan pasokan global di tengah krisis Covid-19.
Sementara itu, perusahaan-perusahaan energi AS telah melakukan upaya untuk menekan jumlah rig mereka. Jumlah pengeboran rig AS yang aktif untuk minyak turun 53 minggu lalu, perusahaan jasa ladang minyak Baker Hughes melaporkan pada Jumat.
Total jumlah rig AS yang aktif turun 57 hingga 408. Pemotongan produksi oleh produsen shale oil AS diperkirakan mencapai 300.000 barel per hari untuk Mei dan Juni, menurut perkiraan oleh konsultan Rystad Energy.