JAKARTA, iNews.id - Arsal Ismail diangkat sebagai Direktur Utama (Dirut) baru PT Bukit Asam Tbk atau PTBA. Arsal menggantikan posisi Suryo Eko Hadianto yang sebelumnya menduduki posisi sebagai Direktur Utama emiten tambang batu bara tersebut.
Arsal pernah menjabat sebagai Direktur Pengembangan Usaha PT Jasa Marga (Persero) Tbk, (JSMR). Dia juga menjabat sebagai Direktur Pengembangan Usaha Jasa Marga sejak Juni 2020 hingga Desember 2021, berdasarkan Keputusan RUPS Tahunan pada 11 Juni 2020.
Dia meraih gelar Sarjana di bidang Manajemen dari Universitas Janabadra pada 1988. Lalu, gelar Magister Manajemen dari STIE Nusantara pada 2001 dan gelar Magister di bidang Administrasi dan Kebijakan Bisnis dari Universitas Indonesia pada 2004.
Dia memiliki banyak pengalaman di industri tambang batu bara. Dia pernah menjabat sebagai President Director (CEO) PT Nuansa Cipta Coal Investment (2016-2020), President Director (CEO) PT Putra Muba Coal (2016-2020), President Director (CEO) PT Bhumi Sriwijaya Perdana Coal (2016-2020),
Selain itu, Direktur Marketing (CMO) PT Putra Muba Coal (2015-2016), Direktur Marketing (CMO) PT Bhumi Sriwijaya Perdana Coal (2015-2016), Direktur PT Bhakti Coal Resources (2012-2015), President Director (CEO) PT Putra Muba Coal (2012-2015), Finance Director/CFO & HRGA PT Indonesia Air Transport Tbk. (2010-2012) dan Direktur PT Kresna Kusuma Dyandra Marga (2005-2010).
Sementara itu, selain mengangkat Arsal Ismail, melalui RUPSLB PTBA Erick Thohir juga memberhentikan Dwi Fatan Lilyana sebagai Direktur Sumber Daya Manusia, Fuad Iskandar sebagai Direktur Pengembangan Usaha, dan Jhoni Ginting sebagai Komisaris.
RUPSLB juga menyetujui pengangkatan Suherman sebagai Direktur SDM, Rafli Yandra sebagai Direktur Pengembangan Usaha dan Devi Pradnya Paramita sebagai Komisaris.