BANDUNG, iNews.id - PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI menyampaikan sampai saat ini progres proyek LRT Jabodebek telah mencapai 95,9 persen. Manager Public Relations Divisi LRT Jabodebek, Kuswardojo mengatakan, soft launching atau uji coba LRT Jabodebek rencananya akan dilakukan pada 12 Juli-15 Agustus 2023 mendatang.
“Sampai saat ini progresnya 95,9 persen. Rencana soft launching akan kami lakukan pada 12 Juli-15 Agustus. Saat kami sedang melakukan trial run. Kami mencoba semua kondisi, kondisi normal dan tidak normal,” ujar Kuswardojo dalam acara media gathering di Kantor Pusat PT KAI, Bandung, Rabu, (7/6/2023).
“(Pada uji coba LRT) sebelumnya, kami hanya menyertakan dalam trial ini TNI, Polri, Basarnas. Mereka semua kami libatkan. Kita ujikan misalkan dalam kondisi ada gempa, makanya basarnas diikutkan. Untuk itu dalam kondisi tersebut, kita tidak melibatkan penumpang,” sambungnya.
Sebelumnya, sempat ada wacana dalam uji coba LRT ini masyarakat bisa melakukan perjalanan dengan LRT secara cuma-cuma alias gratis. Namun, rencana tersebut berubah mengingat saat pihaknya mencoba sistem cashless, justru tidak terbaca oleh sistem.
Oleh karena itu, pada soft launching nanti LRT Jabodebek akan menerapkan tarif Rp1 rupiah bagi masyarakat.
“Di awal kami menyampaikan nanti saat soft launching kami menerapkan Rp0, namun ternyata ketika kita mencoba sistem cashless ternyata tidak terbaca, makanya kami kemudian menerapkan Rp1 rupiah saat soft launching,” katanya.