Sebelumnya Menpora Zainudin Amali juga mengatakan bahwa Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate akan memberikan bonus bagi para pemenang Olimpiade Tokyo 2020.
"Ukurannya meraih prestasi itu tak mudah. Perunggu atau perak saja sulit, apalagi emas. Jadi, bonusnya tak akan lepas dari nilai
Rp 5 miliar itu, bahkan biasanya diberikan sebelum keringat atlet kering, nggak menunggu lama-lama," kata Sekretaris Kemenpora, Gatot S. Dewa Broto dalam keterangan resminya dikutip MNC Portal Indonesia, Senin (2/8/2021).
Kendati demikian, Amali belum mengungkapkan secara rinci jumlah bonus yang akan diberikan. Ia menuturkan bonus tersebut baru berasal dari pemerintah saja. Sebab masih banyak atas nama perorangan dan pihak swasta yang menyatakan siap untuk memberikan bonus kepada para atlet Indonesia yang meraih medali di Olimpiade Tokyo 2020.
"Nanti pada saatnya akan diumumkan. Menkominfo, Johnny G Plate, menyampaikan bahwa itu dari dana pribadi beliau dan akan mengajak teman-temannya juga untuk ikut memberi apresiasi kepada para pahlawan olahraga nasional yang sudah mengibarkan Merah Putih di kancah tertinggi perhelatan olahraga dunia," tutur Menpora.
Indonesia hingga saat ini menambah satu koleksi medali dari Olimpiade Tokyo 2020. Pertama didapatkan dari Eko Yuli Irawan yang mendapat satu medali perak pada cabang olahraga angkat besi, satu medali perunggu diperoleh Windy Cantika Aisha dari cabang olahraga yang sama.
Kemudian hari ini Indonesia menambah medali emas dari Greysia Polii/Apriyani, ganda putri cabang olahraga bulutangkis. Kemenangan ini sekaligus mencatatkan sejarah sebagai ganda putri Indonesia pertama yang berhasil meraih emas di ajang Olimpiade.