Hasilnya, hingga akhir 2024, jumlah pengguna super app Livin’ by Mandiri telah menembus 29,3 juta dengan frekuensi transaksi mencapai 3,9 miliar transaksi atau tumbuh 38 persen secara year on year (YoY).
Sementara itu, Kopra by Mandiri telah mengelola transaksi senilai Rp22.700 triliun dengan pertumbuhan volume transaksi sebesar 17 persen YoY, dengan frekuensi mencapai 1,3 miliar transaksi, naik 21 persen secara YoY.
Platform ini terus dikembangkan untuk memberikan layanan yang lebih luas kepada segmen korporasi dan bisnis dengan berbagai fitur yang semakin terintegrasi.
Dengan lebih dari 2.053 kantor cabang serta dilengkapi dengan 6.306 unit ATM, 6.563 unit CRM, dan 290 unit CSM yang terhubung dalam jaringan ATM Link, ATM Bersama, ATM Prima dan Visa/Plus, 253.528 unit Electronic Data Capture (EDC), Bank Mandiri terus berupaya menyediakan layanan finansial yang optimal bagi berbagai segmen masyarakat dan dunia usaha.
Infrastruktur perbankan yang luas ini diperkuat dengan inovasi digital, seperti Livin’ by Mandiri untuk nasabah ritel dan Kopra by Mandiri bagi segmen wholesale, guna menghadirkan pengalaman perbankan yang lebih cepat, mudah, dan terintegrasi.
Untuk memperkuat ekosistem perbankan digital, Bank Mandiri terus berfokus pada akselerasi transformasi teknologi guna meningkatkan efisiensi serta keamanan layanan.