JAKARTA, iNews.id - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menargetkan restrukturisasi perusahaan pelat merah di sektor infrastruktur atau karya dan farmasi rampung tahun ini atau sebelum pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) selesai pada Oktober 2024 mendatang.
Wakil Menteri BUMN, Kartika Wirjoatmodjo menyebut, terdapat sejumlah BUMN yang masih dalam fase penyehatan saat ini. Misalnya, PT Waskita Karya Tbk (WSKT), PT Wijaya Karya Tbk (WIKA), PT Indofarma Tbk (INAF), dan PT Kimia Farma Tbk (KAEF).
“Saat ini juga masih 2-3 restructuring yang kita sedang jalankan. Sebagai contoh, di karya Waskita, WIKA sedang dalam penyelesaian. Di farma-farma ada beberapa tantangan seperti Indofarma, Kimia Farma sedang kita selesaikan,” ujar pria yang akrab disapa Tiko saat gelaran BUMN Forum 2024 dikutip, Kamis (2/5/2024).
“Harapan saya, di periode Pak Erick Thohir (Menteri BUMN) akhir Oktober ini semua restructuring BUMN selesai, dan kita tidak meninggalkan lagi permasalahan di masa yang akan datang,” katanya.
Selama 4,5 tahun terakhir, Kementerian BUMN berjibaku dengan program transformasi BUMN. Tiko menyebut, transformasi dilakukan secara signifikan agar struktur keuangan hingga bisnis BUMN tetap kuat.