RI Mau Buat Satgas Impor Barang Ilegal, Mendag: Hati-hati yang Dagang Nggak Jelas!

Felldy Aslya Utama
ilustrasi barang ilegal. Satgas barang ilegal akan segera dibentuk. (Foto: Antara).

JAKARTA, iNews.id - Pemerintah akan segera membentuk satuan tugas (Satgas) impor barang ilegal. Pembentukan ini dalam rangka menghadapi banjirnya barang-barang impor yang masuk ke Tanah Air.

Hal ini disampaikan Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan
saat memberi sambutan di acara launching Jakarta Muslim Fashion Week (JMFW) 2025 yang digelar di auditorium Kementerian Perdagangan, Jakarta, Rabu (17/7/2024).

Zulhas menyampaikan bahwa dirinya sudah melakukan pertemuan dengan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Jaksa Agung, ST Burhanuddin untuk membahas rencana tersebut. Ditargetkan, pembentukan seleai Jumat pekan ini.

"Mungkin mudah-mudahan Jumat besok Satgas sudah terbentuk," tutur Zulhas dalam sambutannya.

Ia mengingatkan kepada para oknum yang masih melakukan aktivitas jual-beli barang ilegal agar berhati-hati. Sebab, pihaknya akan serius meneggakkan hukum yang berlaku.

"Hati-hati, yang ilegal-ilegal, yang dagang-dagang barang impor gak jelas, hati-hati. Minggu-minggu ini kita akan terjang semua. Saya sudah ada tim nanti dari kepolisian, dari kejaksaan, dari pelaku usaha, dan seterusnya," ujarnya.

"(Satgas ini) untuk melindungi industri fashion kita, pakaian jadi kita, kita akan lakukan yang terbaik. Itu yang kita lakukan penegakkan hukum," kata Zulhas.

Editor : Puti Aini Yasmin
Artikel Terkait
Nasional
31 menit lalu

Banjir Barang asal China, Pemerintah Siapkan Aturan Pembatasan Impor

Nasional
8 jam lalu

Menteri UMKM Soroti Masuknya Barang Impor asal China: Jumlahnya Banyak Sekali

Nasional
10 jam lalu

Pengadaan 30 Trainset KRL Baru Dikebut, Sebagian Lewat Impor

Nasional
6 hari lalu

Purbaya Minta Pengusaha Taat Bayar Pajak usai Pemberantasan Barang Ilegal Rampung

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal