NEW YORK, iNews.id - Produsen mobil listrik asal China, Xpeng Motors resmi mengajukan rencana IPO di bursa New York (NYSE), AS. Saingan Tesla itu membidik dana segar 100 juta dolar AS.
Dalam keterbukaan informasi lewat otoritas bursa SEC, Xpeng akan melepas sekitar 429 juta saham biasa kelas B. Namun, tak disebutkan berapa banyak saham kelas A yang dilepas. Saham B memiliki hak suara 10 sementara saham A satu suara.
Pengajuan IPO itu bersamaan dengan kabar perseroan yang baru saja meraih suntikan dana 400 juta dolar AS dari Alibaba (200 juta dolar AS), pemegang mayoritas saham, Qatar Investment Authority (QIA) 100 juta dolar AS, dan Mubadala (sovereign wealth fund Abu Dhabi) 100 juta dolar AS.
Xpeng bukan produsen mobil listrik pertama asal China yang IPO di AS. Sebelumnya, ada Li Auto. Di China, ada juga rival seperti WM Motor dan Nio di samping Tesla yang tengah memperkuat bisnis dengan membuka pabrik di Shanghai.
Pada awal tahun ini, Tesla memperkenalkan Model 3 di China. Sementara Xpeng saat ini memiliki dua jenis mobil di pasaran, yakni G3 SUV dan P7 Sedan. Mobil yang disebut terakhir adalah saingan Model 3 Tesla. Xpeng akan merilis mobil ketiga pada 2021.