Kenaikan harga saham dan kapitalisasi pasar Apple terjadi setelah perusahaan meluncurkan headset augmented-reality pada 5 Juni lalu.
Kemudian, laporan kuartalan Apple terbaru di bulan Mei menunjukkan penurunan pendapatan dan laba, tetapi masih melampaui ekspektasi analis. Seiring dengan rekam jejak pembelian kembali saham yang stabil, laporan keuangan tersebut memperkuat perusahaan di kalangan investor sebagai investasi yang aman di tengah ketidakpastian ekonomi global.
Saham Apple telah melonjak 46 persen pada tahun ini. Sementara, saham Nvidia telah melesat 185 persen sekaligus menjadikannya produsen chip pertama dengan nilai kapitalisasi pasar lebih dari 1 triliun dolar AS.
Selain itu, saham Tesla dan Meta Platforms meningkat lebih dari dua kali lipat pada tahun ini, dan Microsoft telah bertambah 40 persen di 2023.