Saudi Aramco Catat Laba Rp709 Triliun di Semester I 2022, Naik 90 Persen

Dinar Fitra Maghiszha
Produsen minyak Saudi Aramco mencatatkan kenaikan laba sebesar 90 persen di semester I 2022. (Foto: Reuters)

Nasser menegaskan, pihaknya akan terus berinvestasi dan mengembangkan prospek bisnis rendah karbon. Komitmen ini dibuat demi mencegah tingkat pemanasan global yang disebabkan oleh pembakaran bahan bakar fosil.

Seperti diketahui, kesehatan keuangan Saudi Aramco sangat penting bagi stabilitas negara Arab Saudi. Terlepas dari upaya bertahun-tahun untuk mendiversifikasi ekonomi, Saudi masih sangat bergantung pada penjualan minyak dan gas sebagai pendapatan untuk membayar upah sektor publik, subsidi, tunjangan kepada warga Saudi, hingga mempertahankan pengeluaran sektor pertahanan.

Dikutip dari Associated Press, Arab Saudi saat ini memproduksi sekitar 10 juta barel per hari, yang sebagian besar produknya dikirim ke Asia, dengan pelanggan terbesarnya, China.

Putra mahkota Saudi pada bulan lalu mengatakan bahwa kapasitas produksi maksimum negara adalah 13 juta barel per hari. Perusahaan sebelumnya menyatakan akan berkomitmen penuh untuk memenuhi janji produksi tersebut.

Editor : Aditya Pratama
Artikel Terkait
Internasional
17 jam lalu

Wow, Arab Saudi Buka Lowongan untuk 31.000 Imam Masjid dan Muazin

Internasional
4 hari lalu

Putra Mahkota Saudi Pangeran MBS Bertemu Pimpinan DPR AS, Jajaki Kerja Sama Strategis

Internasional
5 hari lalu

Nah, Organisasi Zionis Tuduh Trump Langgar Aturan karena Jual Jet Tempur F-35 ke Saudi

Internasional
5 hari lalu

Jamuan Makan Malam Mewah Trump untuk MBS Dihadiri Banyak Miliarder, Ada Elon Musk dan Jeff Bezos

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal