Setelah Soekarno-Hatta, Kereta Bandara Ada di Yogyakarta?

Isna Rifka Sri Rahayu
Ilustrasi (Foto: Okezone.com)

Ia menyebut, Bandara Kulon Progo yang berskala internasional tersebut diperkirakan akan mampu menampung penumpang hingga lebih dari 12 juta orang per tahun pada tahun 2020. Dengan kata lain, prospek pembangunan kereta bandara di wilayah tersebut sangat bagus karena rata-rata penumpang bandara per tahun biasanya hanya sekitar 10 juta.

"Saya pikir 2018-2020 kapasitasnya sudah di atas 12 jutaan mungkin 14 jutaan kalau saya lihat forecast kemarin saya lihat sektiar 14 jutaan itu sangat bagus dari sisi ukuran pasar," ucapnya.

Saat ini, para pemegang saham Railink terus berdiskusi untuk membuka kemungkinan masuknya AP-I sebagai pemegang saham baru di Railink.

"Tapi mungkin nanti sahamnya milik bertiga. Tinggal disepakati aja komposisi mau seperti apa. Sekarang komposisi 60 persen KAI, 40 persen AP II. Nanti misalnya masuk AP I mau seperti apa tapi nanti tergantung pemegang saham. Masih pembahasan awal lah," kata dia.

Editor : Ranto Rajagukguk
Artikel Terkait
Bisnis
9 bulan lalu

Skytrain Bandara Soetta Tak Beroperasi Sementara, Ini Penyebabnya

Bisnis
11 bulan lalu

Terungkap! Ini Alasan KAI Ingin Tutup Stasiun Karet

Megapolitan
1 tahun lalu

Aktivitas KA Bandara dan KRL Dipastikan Tak Terganggu Pengungsi Kebakaran Manggarai

Bisnis
1 tahun lalu

Seluruh Rangkaian Kereta Bandara Dikeluarkan dari Depo Imbas Kebakaran Dekat Stasiun Manggarai

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal