Tak mau berpuas diri akan kesuksesannya, Eka juga membangun ITC Mangga Dua, Green View apartemen yang berada di Roxy, Ambassador di Kuningan, dan sejumlah properti lainnya.
Konglomerat yang juga aktif di kegiatan filantropi ini meninggal pada 26 Januari 2019 di usia 98 tahun. Sebelum wafatnya, Eka Tjipta telah menyerahkan tongkat estafet bisnisnya kepada anak-anaknya.
Dikutip dari laman fxsudirman.com, FX Sudirman merupakan bagian dari PT Plaza Indonesia Realty Tbk (PLIN). Berdasarkan data RTI, pemegang saham PLIN di antaranya PT Plaza Indonesia Investama menggenggam saham 96,61 persen, publik sekitar 2,99 persen, dan saham treasuri 0,4 persen.
Direktur Utama (Dirut) PT Plaza Indonesia Investama ditempati oleh Rosano Barack, yang juga merupakan Dirut PLIN. Komisaris Utama (Komut) Plaza Indonesia Investama ditempati oleh Franky Oesman Widjaja sekaligus menjabat Komut PLIN. Franky merupakan salah satu putra Eka Tjipta Widjaja, sekaligus salah satu pendiri Plaza Indonesia.
Sebagai informasi, Plaza Indonesia Investama merupakan perusahaan khusus Dana Investasi Real Estate (DIRE) Simas Plaza Indonesia, dana investasi real estate di Indonesia. Selain FX Sudirman, Plaza Indonesia Investama juga merupakan pemilik Plaza Indonesia Shopping Center, The Plaza Office Tower, dan Hotel Grand Hyatt Jakarta.
Itu tadi ulasan siapa pemilik FX Sudirman? pusat perbelanjaan elit di pusat ibu kota. Semoga ulasan ini menjadi informasi baru bagi Anda.