Simak Perbedaan Emiten dan Investor beserta Contohnya

Berliana Indah Pratiwi
Perbedaan emiten dan investor terletak pada peran dan fungsinya dalam pasar keuangan. (Foto: Ilustrasi/Freepik)

JAKARTA, iNews.id - Perbedaan emiten dan investor terletak pada peran dan fungsinya dalam pasar keuangan. Perbedaan keduanya selengkapnya akan diulas dalam artikel ini. 

Hubungan antara emiten dan investor menciptakan pasar keuangan yang dinamis di mana modal dipindahkan dari yang memiliki (investor) ke yang membutuhkan (emiten) dalam rangka pengembangan bisnis dan pertumbuhan ekonomi.

Perbedaan Emiten dan Investor

Emiten dan investor adalah dua peran penting dalam pasar modal untuk memfasilitasi aliran dana dan pertumbuhan ekonomi. Berikut perbedaan utama antara keduanya:

Emiten 

Emiten merupakan perusahaan atau entitas yang menerbitkan saham atau instrumen keuangan lainnya untuk dijual kepada publik. Mereka melakukan penawaran umum saham Initial Public Offering (IPO) atau menerbitkan obligasi dan saham preferen.

Emiten dapat menjadi perusahaan publik atau swasta yang ingin mendapatkan dana tambahan untuk membiayai proyek atau operasi bisnis mereka. 

Dengan menerbitkan saham atau instrumen keuangan lainnya maka emiten dapat mengumpulkan dana dari investor untuk mengembangkan bisnisnya atau membiayai proyek-proyeknya. Tugas utama emiten adalah mengeluarkan sekuritas, menyusun prospektus, dan mematuhi peraturan pasar modal yang berlaku, seperti Bursa Efek.

Emiten memiliki kewajiban untuk memberikan laporan keuangan dan informasi terkini kepada para pemegang saham dan otoritas pasar modal untuk menjaga transparansi dan kepercayaan pasar.

Investor

Investor adalah individu, lembaga, atau entitas yang membeli saham, obligasi, atau instrumen keuangan lainnya yang diterbitkan oleh emitennya dengan tujuan untuk menginvestasikan uang mereka dan memperoleh keuntungan.

Terdapat berbagai jenis investor, termasuk investor individu, investor institusi seperti dana pensiun dan perusahaan asuransi, serta investor profesional seperti dana investasi dan manajer aset.

Investor memiliki tujuan beragam, termasuk pertumbuhan modal (capital appreciation), penghasilan (income), atau diversifikasi portofolio mereka. Mereka dapat melakukan perdagangan saham secara aktif atau memegangnya dalam jangka panjang.

Mereka melakukan investasi dengan tujuan untuk menghasilkan keuntungan, baik dalam bentuk capital gain (selisih harga jual dan harga beli) atau pendapatan dari dividen, bunga, atau hasil investasi lainnya.

Pilihan investasi mereka dapat mencakup saham, obligasi, reksa dana, real estate, dan berbagai instrumen keuangan lainnya.

Investor memiliki risiko investasi yang dapat terkait dengan fluktuasi pasar dan perubahan nilai aset mereka. Mereka juga dapat menerima dividen atau bunga dari investasi mereka, tergantung pada jenis instrumen yang mereka miliki.

Editor : Aditya Pratama
Artikel Terkait
Music
2 hari lalu

Bos Mecimapro Diduga Gelapkan Investasi Konser TWICE Rp10 Miliar!

Bisnis
2 hari lalu

Menteri PU Akui Proyek Tol Gilimanuk-Mengwi Tak Menarik bagi Investor, Ini Alasannya

Nasional
3 hari lalu

Jokowi Sebut Whoosh Investasi Sosial, Ferdinand Hutahaean: Bukan Kebutuhan Dasar Masyarakat!

Bisnis
3 hari lalu

MNC Sekuritas-Sucorinvest Asset Management Gelar Edukasi Having Fund di President University 

Nasional
4 hari lalu

Program Magang Berbayar Batch 2 Segera Dibuka, Kuota 80.000 untuk Fresh Graduate!

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal