JAKARTA, iNews.id - PT Unilever Indonesia Tbk mengumumkan rencana mengubah nilai nominal saham (stock split). Saham emiten konsumer berkode UNVR itu saat ini diperdagangkan di kisaran Rp46.000 per lembar.
"Perseroan menilai aksi korporasi ini akan membuat saham UNVR menjadi lebih terjangkau oleh investor retail kebanyakan," kata Sekretaris Perusahaan Unilever Indonesia, Sancoyo Antarikso, dikutip Senin (30/9/2019).
Dia mengatakan, usulan stock split berasal dari manajemen dan akan disampaikan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB). Mengenai waktu pelaksanaan RUPSLB, dia akan mengumumkannya lebih lanjut, termasuk besaran pembagi harga sahamnya.
Selain stock split, Unilever juga mengubah susunan direksi. Amparo Cheung Aswin resmi mengajukan pengunduran diri sebagai Direktur Unilever yang berlaku secara efektif pada 1 Oktober 2019.
"Perseroan akan mengusulkan pengangkatan Rizki Raksanugraha sebagai Direktur Perseroan menggantikan Amparo," kata Sancoyo.
Rizki sebelumnya menjabat sebagai Direktur Operasional Danone Indonesia. Dia dipilih lantaran berpengalaman lebih dari 27 tahun di bidang rantai pasok di Indonesia dan negara atau yurisdiksi lainnya seperti Thailand, Timur Tengah, Eropa, dan China.