Dari aspek lingkungan, Geo Dipa sebagai penghasil energi bersih akan berpartisipasi aktif mengurangi emisi karbon dunia. Pada tahun 2023 dengan total kapasitas 270 MW, Geo Dipa akan mengurangi emisi karbon sekitar 1,7 juta ton atau meningkat dua kali lipat dari tahun 2019.
"Untuk aspek lingkungan lima tahun ke depan Geo Dipa menyumbang penurunan emisi gas rumah kaca 1,7 ton per tahun," ucapnya.
Proyek PLTP unit 2 Dieng dan Patuha masuk dalam fast track program (FTP) tahap II 10.000 MW bagian dari Program 35.000 MW merupakan program pemerintah di sektor pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan.
Geo Dipa ikut bertanggung jawab dalam memenuhi target rencana umum energi nasional di pemanfaatan energi setempat yang tersedia secara melimpah yang berperan dalam memenuhi 23 persen pada 2025 serta upaya berkontribusi terhadap penurunan emisi gas rumah kaca sesuai Paris agreement dalam Undang-undang nomor 16 tahun 2016.