JAKARTA, iNews.id - Pembangunan Terowongan Silaturahmi yang menghubungkan Masjid Istiqlal dengan Gereja Katedral ditargetkan rampung di Hari Ulang Tahun (HUT) RI pada 17 Agustus 2021 mendatang. Saat ini, progres pembangunan terowongan tersebut telah mencapai 61 persen.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan, penghubung antara Masjid Istiqlal dan Gereja Katedral itu bisa saja menggunakan jembatan penyeberangan, namun karena memikirkan faktor keamanan dan keselamatan, akhirnya dipilih terowongan bawah tanah.
"Ada tiga alternatif sebetulnya, bisa jembatan penyeberangan, tapi terlalu curam, atau dengan yang lain, kita pilih terowongan yang lebih aman," kata dia di Jakarta, Senin (31/5/2021)
Semenatra itu, Direktur Jenderal Cipta Karya Diana Kusumastuti mengatakan, untuk selalu memperhatikan keselamatan selama masa konstruksi, terlebih pembangunan Terowongan Silaturahmi ini berdekatan dengan Masjid Istiqlal dan Gereja Katederal yang merupakan bangunan cagar budaya.
Dalam pembangunannya, persyaratan teknis keandalan bangunan yang meliputi aspek keselamatan, kesehatan, kenyamanan, dan kemudahan tetap menjadi prioritas.
"Keselamatan konstruksi menjadi fokus utama yang harus diterapkan di lapangan, terlebih bangunan Masjid Istiqlal dan Gereja Katederal ini merupakan bangunan cagar budaya yang menjadi kebanggaan negara kita. Harus ada pengawasan dan metode khusus dengan memperhatikan keamanan dan keselamatan baik untuk pembangunan Terowongan Silaturahmi ini maupun bangunan Masjid Istiqlal dan Gereja Katederal," tutur Diana.