Tingkatkan Kapasitas Produksi di 2 Pabrik, INKA Ajukan PNM Rp1 Triliun

Heri Purnomo
Direktur Utama PT Industri Kereta Api (Persero) atau INKA, Eko Purwanto. (Foto: MPI/Heri Purnomo)

Dia menjelaskan, dari usulan oengajuy PNM sebesar Rp1 triliun, pihaknya akan menggunakan untuk peningkatan fasilitas dan manufaktur. Sehingga proses pengerjaannya akan lebih cepat.

"Naikin kualitas alat-alat pengetesan, kami perlukan 18 miliar dan fasilitas propulsi & brake butuh Rp29 miliar. Total Madiun Rp271 miliar," ujar Eko.

Sementara untuk pabrik di Banyuwangi, penggunaan PMN untuk membeli mesin manufaktur carbody seharga Rp274 miliar, kemudian bangunan workshop line 2 senilai Rp87 miliar, fasilitas test track & equipment senilai Rp253 miliar, dan fasilitas pengujian kualitas seharga Rp38,5 miliar.

"Untuk pabrik di Banyuwangi perhitungan total butuh Rp729 miliar untuk peningkatan produksi," tutur Eko. 

Editor : Jeanny Aipassa
Artikel Terkait
Nasional
4 hari lalu

Resmikan Pabrik Lotte Chemical Indonesia, Prabowo Kagumi Kerja Keras Bangsa Korea

Mobil
6 hari lalu

Tak Lagi Numpang, Chery Bakal Bangun Pabrik Sendiri Tahun ini

Bisnis
1 bulan lalu

Bata Resmi Setop Produksi Alas Kaki usai Tutup Pabrik di Purwakarta

Buletin
1 bulan lalu

Kebakaran Hebat Pabrik Figura di Cibinong, Kerugian Miliaran Rupiah

Mobil
1 bulan lalu

Lokasi Masih Rahasia, Mazda Pastikan Pabrik di Indonesia Beroperasi Tahun Depan

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal