Saat ini, lanjutnya, tingkat hunian hotel di bali hanya mencapai 7-10 persen dengan jumlah wisatawan 3.000-4.000 wisatawan per hari. Untuk itu, diperlukan kerja sama semua pihak agar pariwisata Bali kembali bangkit.
I Gusti Agung Ngr Suryawijaya mengungkapkan, perlu empat tahapan pemulihan pariwisata dan ekonomi di Bali.Pertama, meningkatkan domestic market. Kedua, membuka Essential Business Travel, penerbangan internasional dibuka karena Bali sudah siap.
Ketiga, merancang Travel Corridor Arrangement dengan negara-negara low risk seperti UEA dan Korea Selatan. Keempat, melakukan open border untuk turis mancanegara. Masyarakat Bali harus komitmen melakukan disiplin protokol kesehatan untuk mengembalikan kepercayaan dunia.
Direktur Informasi dan Komunikasi Perekonomian dan Maritim, Septriana Tangkary, mengatakan semua masyarakat baik domestik maupun internasional sangat merindukan Bali.
Pemerintah telah melakukan berbagai upaya dengan mengontrol dan mengendalikan kasus covid-19 di Bali. Upaya vaksinasi diharapkan mampu lebih mengendalikan tingkat penyebaran kasus Covid-19 yang berdampak pasa sektor pariwisata Bali.
“Yang terpenting adalah penginapan dan daerah wisata telah memenuhi standar CHSE, sehingga masyarakat yang ingin mengunjungi Bali kembali dapat merasa aman, nyaman, dan tentram,” ujar Septriana Tangkary.