BERLIN, iNews.id - Volkswagen telah merampungkan penjualan pabrik mobil Kaluga dan anak perusahaan lokalnya di Rusia. Penjualan ini sekaligus mengakhiri perselisihan berbulan-bulan produsen mobil asal Jerman tersebut dengan otoritas Rusia.
Mengutip Reuters, Volkswagen menjual sahamnya di Grup Volkswagen Rus LLC ke Art-Finance LLC, yang didukung oleh grup dealer mobil Avilon.
Menurut salah satu sumber yang mengetahui transaksi penjualan tersebut, nilai kesepakatan penjualan pabrik Volkswagen mencapai 125 juta euro.
Adapun, transaksi penjualan tersebut meliputi fasilitas produksi di Kaluga, struktur importir yang terdiri dari bisnis distribusi dan purna jual, serta kegiatan pergudangan dan jasa keuangan dengan seluruh karyawannya.
Aktivitas pekerjaan di pabrik Kaluga yang terletak di selatan Moskow itu telah dihentikan sejak Maret 2022 karena invasi Rusia ke Ukraina. Hal ini mendorong negara-negara Barat untuk memberikan sanksi kepada Moskow yang menyebabkan gangguan rantai pasokan.
Pabrik di Kaluga memiliki kapasitas produksi 225.000 kendaraan per tahun dan mempekerjakan lebih dari 4.000 karyawan.