Menurutnya, sebanyak 56 dari 300 usaha industri kecil dan menengah di Kota Solok telah memakai aplikasi e-UMKM Manjua dan akan terus disosialisasikan.
“Digitalisasi UMKM melalui aplikasi e-UMKM Manjua akan meningkatkan pendapatan UMKM yang memberikan pengaruh positif terhadap tingkat pertumbuhan ekonomi, meningkatkan penyerapan tenaga kerja, penurunan tingkat pengangguran dan kemiskinan di Kota Solok,” tuturnya.
Dengan begitu, Program dan inovasi yang dilakukan Pemkot Solok dalam pemberdayaan UMKM telah mampu memperbaiki kinerja perekonomian Kota Solok secara makro selama tiga tahun terakhir.