Wamen Investasi Ungkap Rencana RI Impor Alat Pertanian, Ada Apa?

Iqbal Dwi Purnama
Wamen Investasi Yuliot Tanjung buka rencana RI mau impor alat pertanian (Foto: Tangkapan Layar YouTube FMB9ID_IKP)

JAKARTA, iNews.id - Wakil Menteri Investasi Yuliot Tanjung mengungkapkan rencana pemerintah membuka keran impor alat pertanian. Hal itu diberikan sebagai fasilitas untuk perusahaan pertanian bisa pengadaan mesin.

Menurut Yuliot, kebijakan tersebut perlu dilakukan untuk mendukung program ketahanan pangan dan energi. Ia pun mencontohkan program yang sedang berjalan di Merauke melalui pengembangan perkebunan tebu terintegrasi dengan industri gula, bioetanol, dan pembangkit listrik.

Bahkan, pemerintah juga siap untuk memberikan fasilitas pembebasan bea masuk pada sektor pertanian tersebut diberikan terutama bagi mekanisasi pertanian perkebunan dalam rangka ketahanan pangan dan energi.

"Fasilitas importasi mesin peralatan untuk sektor pertanian itu kan tidak ada. (Saat) ini harus melalui mekanisme normal, bayar bea masuk. Padahal kebutuhan kita ke depan khususnya untuk pengembangan ketahanan pangan dan ketahanan energi itu, perlu sektor pertanian kita masukkan sebagai sektor yang mendapatkan fasilitas," katanya dalam keterangan resminya, Sabtu (20/7/2024).

Dalam kesempatan yang sama, Yuliot juga membeberkan perkembangan investasi perkebunan tebu dan industri gula di Merauke. Ia menjelaskan, saat ini pengembangan klaster 3 dari lahan tebu dengan luas 2 juta hektare (ha) di Kabupaten Merauke terus berjalan.

Editor : Puti Aini Yasmin
Artikel Terkait
Nasional
8 hari lalu

Mentan Proyeksi Produksi Beras Nasional Tembus 4,1 Juta Ton di Akhir Tahun

Nasional
14 hari lalu

JHL Merah Putih Beri Beasiswa ke 100 Mahasiswa Pertanian Unhas, Jerry Hermawan Lo Bagikan Kisah Inspiratif

Nasional
20 hari lalu

RI-Brasil Teken 8 Kerja Sama Strategis Senilai Rp83,13 Triliun 

Nasional
27 hari lalu

Prabowo Gelar Ratas di Kertanegara, Beri Arahan Khusus ke Menkeu hingga Mentan  

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal