Berkomunikasi dengan pasangan perlu dilakukan sebelum menetapkan atau ingin berinvestasi. Sebab, masalah uang sangat sensitif dalam rumah tangga.
Jadi, segala sesuatunya harus dikomunikasikan agar tidak terjadi salah paham dan mengakibatkan rumah tangga hancur.
Terdapat beragam pilihan jenis investasi yang cocok bagi ibu-ibu. Pastikan jenis investasi yang dipilih memiliki legalitas dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Ibu-ibu harus memastikan imbal hasil atau keuntungan yang ditawarkan masuk akal. Hal ini agar Anda tidak terjebak dengan investasi bodong.
Ibu-ibu perlu mengetahui kondisi keuangan sebelum berinvestasi dalam kondisi sehat atau tidak. Sebelum mulai melakukan investasi, pastikan keuangan yang dimiliki keluarga berada dalam kondisi yang sehat, tidak ada utang berlebihan, dan pengeluaran juga seimbang dengan pemasukan.
Itu tadi 5 tips investasi untuk ibu-ibu. Semoga ulasan ini bermanfaat untuk menentukan langkah selanjutnya sebelum memutuskan berinvestasi.