"Pasar masih optimistis dengan mulai bergeraknya kembali perekonomian dan perkembangan wabah yang menurun di beberapa negara pandemi. Perkembangan vaksin juga masih mendukung optimisme pasar tersebut," ujar Ariston.
Namun demikian, lanjut Ariston, pasar tetap berhati-hati karena ketidakpastian masih tinggi karena wabah belum berhasil ditangani sepenuhnya dan data-data ekonomi masih memburuk.
Menurut Ariston, rupiah bisa mendapatkan dukungan penguatan dari sentimen positif di pasar pagi ini. Dia menambahkan, untuk neraca transaksi berjalan, kalau negatif tidak terlalu memengaruhi rupiah karena memang sudah diekspektasi oleh pasar.
"Tapi kalau positif, ini bisa mendukung penguatan rupiah," kata Ariston.
Ariston memperkirakan rupiah hari ini akan bergerak menguat ke kisaran Rp14.700 per dolar AS dan resisten Rp14.900 per dolar AS.