JAKARTA, iNews.id - Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG hari ini diprediksi bergerak fluktuatif pada perdagangan, Rabu (10/7/2024). Analis Phintraco Sekuritas, Valdy Kurniawan menuturkan, indeks saham bergerak fluktuatif dalam rentang 7.250-7.300.
Sebelumnya, IHSG menguji resistance area baru di 7.280-7.300 pada perdagangan, Selasa (9/7/2024). Penguatan tersebut ditopang oleh realisasi pertumbuhan ritel Indonesia sebesar 2,1 persen secara tahunan di Mei 2024, lebih baik dari -2,7 persen di April 2024. Sebelumnya, realisasi IKK Indonesia berada di 123,3 di Juni 2024.
“Kedua data tersebut mengindikasikan bahwa konsumsi rumah tangga masih bisa diandalkan untuk mencapai pertumbuhan ekonomi di atas 5 persen di 2024,” ucap Valdy dalam keterangannya, Rabu (10/7/2024).
Dari sisi eksternal, pasar mengantisipasi pidato Kepala The Fed, Jerome Powell hari ini. Pasar berharap adanya kejutan, meski Powell diyakini sulit keluar dari pakem data dependent dalam pidatonya tersebut.
Masih dari eksternal, data inflasi China diperkirakan turut memengaruhi pergerakan IHSG di hari ini. Inflasi diperkirakan naik 10 basis poin ke 0,4 persen di Juni 2024.
“Hal ini mengindikasikan pemulihan ekonomi terbatas di China,” ucap Valdy.
Adapun saham-saham yang dapat dicermati di antaranya PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI), PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI), PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS), PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR), dan PT Wismilak Inti Makmur Tbk (WIIM).