JAKARTA, iNews.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini, Jumat (13/1/2023) diprediksi melemah dan bergerak mixed di kisaran level 6.557–6.640. Pelemahan IHSG hari ini dipicu tekanan jual yang berlanjut.
Pengamat pasar modal sekaligus Founder WH Project, William Hartanto, mengatakan IHSG mencoba menguat pada perdagangan kemarin, namun penguatan kemarin hanya sebatas dead cat bounce saja.
"Pada perdagangan kemarin, apabila IHSG berhasil kembali setidaknya pada area demand zone (yang kini sudah ditembus) maka potensi reversal sudah terlihat, namun karena tidak berhasil kembali ke area demand zone 6640, maka kondisi ini cukup mengkonfirmasi bahwa IHSG hanya mengalami dead cat bounce," tulis William dalam analisisnya, Jumat (13/1/2023).
Tekanan jual asing juga masih besar dengan perkiraan bahwa dana asing keluar karena sentimen reopening China.
Sejauh ini William hanya terfokus pada saham-saham apa yang mengalami tekanan terlepas dari sentimen tersebut untuk mengukur efeknya terhadap tren IHSG, dan menemukan bahwa tren IHSG belum patah dan masih uptrend, namun false break sangat mungkin terjadi.