JAKARTA, iNews.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini diprediksi kembali melemah menyusul aksi jual yang dilakukan investor. Indeks saham berpotensi bergerak di rentang 6.893 - 7.040.
Kepala Riset MNC Sekuritas, Edwin Sebayang menuturkan, pelemahan IHSG terjadi karena sudah turun selama 4 hari berturut-turut sebesar 131,35 poin atau 1,87 persen dan jatuhnya harga komoditas.
"Diperkirakan IHSG sulit untuk move on alias IHSG berpotensi akan kembali turun Jumat ini menyusul akan berlanjutnya aksi jual yang dilakukan investor Indonesia merujuk turunnya Indeks DJIA sebesar -0.82 persen," ujar Edwin dalam risetnya, Jumat (1/7/2022).
Menurut Edwin, hal itu juga karena kembali turunnya EIDO di hari keempat sebesar -0.13 persen dan kembali jatuhnya harga beberapa komoditas.
Rinciannya, Oil turun di hari kedua sebesar 3,23 persen, Gold turun di hari keenam sebesar 0,67 persen, Timah turun tipis 0,10 persen & Nikel turun sebesar 4,82 persen di tengah pelemahan nilai tukar Rupiah terhadap dolar AS ke level 14,900.