Sementara, saham-saham yang masuk dalam jajaran top losers, yakni PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) turun Rp1.300 atau 3,86 persen ke Rp32.400, PT United Tractors Tbk (UNTR) turun Rp775 atau 3,88 persen ke Rp19.200, PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR) turun Rp350 atau 2,85 persen ke Rp11.950 dan PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) turun Rp275 atau 3,34 persen ke Rp7.950.
Bursa saham Asia berakhir beragam karena kekhawatiran atas wabah virus korona yang sedang berlangsung di China terus membebani sentimen investor. Organisasi Kesehatan Dunia telah menyatakan darurat kesehatan global atas wabah virus korona yang telah menewaskan sedikitnya 200 orang di China.
Saham Jepang ditutup lebih tinggi karena Nikkei 225 naik 0,99 persen menjadi 23.205,18, sedangkan indeks Topix menguat 0,58 persen ke 1.684,44. Kospi Korea Selatan turun 1,35 persen menjadi 2.119,01.
sementara itu, indeks Hang Seng Hong Kong merosot 0,13 persen. Saham di Australia naik dengan S&P/ASX 200 melonjak 0,13 persen menjadi 7.017,20. Secara keseluruhan, indeks MSCI Asia kecuali Jepang turun 0,3 persen.