Inflasi Rendah, BI Kembali Tahan Suku Bunga di 3,5 Persen

Michelle Natalia
Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo. (Foto: Istimewa)

JAKARTA, iNews.id - Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia (BI) memutuskan kembali menahan suku bunga acuan BI 7-Day Reverse Repo Rate (BI7DRR) sebesar 3,5 basis poin (bps) atau 3,5 persen.

"Berdasarkan assessment secara keseluruhan, Rapat Dewan Gubernur BI memutuskan untuk mempertahankan suku bunga acuan BI 7-Days Reverse Repo Rate sebesar 3,5 persen," kata Gubernur BI, Perry Warjiyo, di Jakarta, Kamis (16/12/2021).

RDG BI yang berlangsung pada 15-16 Desemeber 2021, juga memutuskan menahan suku bunga Deposit Facility, tetap sebesar 2,75 persen dan suku bunga Lending Facility tetap di angka di level 4,25 persen.

"Keputusan menahan suku bunga acuan sejalan dengan upaya untuk menjaga stabilitas nilai tukar rupiah dan sustain keuangan di tengah perkiraan inflasi yang rendah. Hal itu, juga untuk mendukung pertumbuhan ekonomi nasional," ujar Perry. 

Menurut dia, BI juga terus mengoptimalkan seluruh bauran kebijakan untuk menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan serta mendukung upaya perbaikan ekonomi lebih lanjut dengan menempuh berbagai langkah. 

"Ini demi menjaga stabilitas keuangan, pertumbuhan, dan juga pemulihan ekonomi nasional," tutur Perry. 

Editor : Jeanny Aipassa
Artikel Terkait
Nasional
2 hari lalu

Viral Toko Roti O Tolak Uang Cash Rupiah, Ini Kata Bank Indonesia

Nasional
3 hari lalu

BI Ungkap Guyuran Dana Rp200 Triliun Belum Mampu Turunkan Bunga Kredit

Nasional
4 hari lalu

Daftar Harga Pangan 22 Desember 2025 jelang Natal, Mayoritas Komoditas Naik!

Nasional
8 hari lalu

BI Proyeksi Dampak Bencana Sumatra Pangkas PDB Nasional 0,017%  

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal